Sosok Lieberman, Eks Menhan Israel yang Serukan Gaza Dibom Nuklir
1. Penggal Orang Arab yang Tak Setia
Lieberman dianggap sebagai satu-satunya menteri Israel yang pernah menyerukan pemenggalan warga Arab di negara mayoritas Yahudi tersebut. Berbicara pada rapat umum pemilu Maret 2015, Lieberman yang saat itu menjabat sebagai menteri luar negeri Israel mengatakan minoritas Arab Israel, yang merupakan 20 persen dari populasi negara itu, harus menunjukkan kesetiaan kepada negara atau menghadapi konsekuensi.
"Mereka yang melawan kita, tidak ada yang harus dilakukan, kita perlu mengambil kapak dan memotong kepalanya. Kalau tidak, kita tidak akan bertahan di sini," katanya.
Pernyataan provokatif itu tidak diterima dengan baik. Kalangan legislator Arab-Israel yang menuntut penyelidikan atas komentar-komentar tersebut. Lieberman pun dijuluki sebagai sosok "ISIS Yahudi".
Baru-baru ini, Lieberman menyebut orang-orang Arab Israel yang memprotes keputusan Washington untuk merelokasi kedutaannya dari Tel Aviv ke Yerusalem bukan warga Israel.
"Dan bertindak untuk menyakiti kita dan menghancurkan kita dari dalam," katanya, yang menyerukan boikot ekonomi terhadap Wadi Ara, sebuah kota Israel yang dihuni kalangan warga Arab.