Swedia dan Finlandia Resmi Umumkan Daftar Gabung NATO, Begini Peringatan Putin
MOSKOW, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan Dunia Barat bahwa negaranya akan memberikan respons jika NATO mulai memperkuat infrastruktur militer Swedia dan Finlandia. Peringatan Putin kali ini menyusul keputusan dua negara Nordik itu untuk bergabung dengan aliansi militer bentukan AS tersebut.
Putin telah berulang kali menyinggung soal perluasan aliansi NATO pasca-Soviet ke arah timur menuju perbatasan Rusia sebagai alasan konflik Ukraina.
Berbicara kepada para pemimpin CSTO (aliansi militer yang didominasi Rusia dari negara-negara bekas Soviet), Putin mengatakan bahwa perluasan NATO digunakan oleh Amerika Serikat dengan cara "agresif" untuk memperburuk situasi keamanan global yang sudah sulit.
Rusia, kata Putin, tidak memiliki masalah dengan Finlandia atau Swedia. Karena itu, tidak ada ancaman langsung dari perluasan NATO yang mencakup negara-negara tersebut.
"Akan tetapi perluasan infrastruktur militer ke wilayah (Finlandia dan Swedia) ini tentu akan memancing respons kami," kata Putin kepada para pemimpin CSTO--yang meliputi Belarus, Armenia, Kazakhstan, KirgiZstan, dan Tajikistan.
"Seperti apa (respons) itu, kita akan melihat ancaman apa yang diciptakan untuk kami (Rusia). Masalah diciptakan tanpa alasan sama sekali. Kami akan bereaksi sesuai dengan itu," kata Putin di Istana Kremlin.