Tak Gubris Biden, Tank-Tank Israel Terus Merangsek Lebih dalam ke Gaza Tengah dan Selatan
GAZA, iNews.id - Pasukan Israel terus menekan lebih dalam ke berbagai wilayah Jalur Gaza bagian tengah dan selatan dalam pertempuran melawan para pejuang Hamas. Para pejabat kesehatan Palestina mengatakan, serangan zionis tersebut telah membunuh sedikitnya 22 orang di seluruh Jalur Gaza.
Eskalasi baru itu terjadi beberapa jam setelah Presiden AS Joe Biden mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menyetujui kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan pembebasan para tawanan.
Pembicaraan gencatan senjata selama berbulan-bulan masih berputar-putar di sekitar isu-isu yang sama. Israel dan Hamas tetap teguh pada tuntutan mereka.
Para petugas medis mengatakan, di Kota Beit Lahiya di Gaza Utara, sebuah serangan terhadap sebuah rumah menewaskan 11 orang. Sementara serangan lainnya menewaskan enam orang, termasuk seorang jurnalis lokal, di sebuah rumah di kamp al-Maghazi di Jalur Gaza Tengah. Lima orang lainnya tewas dalam serangan terpisah di Jalur Gaza Selatan.
Militer Israel mengatakan, pasukannya telah mengintensifkan operasi mereka di Deir al-Balah di Gaza Tengah, dan Khan Younis di selatan. Pihak zionis mengklaim telah membongkar puluhan bangunan militer, menemukan roket, dan membunuh para pejuang Palestina selama 24 jam terakhir.