Ternyata Kasus Covid Omicron Sudah Ada di Belanda Sebelum Kedatangan Penumpang dari Afsel
AMSTERDAM, iNews.id - Covid-19 Omicron diketahui sudah terdeteksi lebih awal di Belanda sebelum dua penerbangan tiba dari Afrika Selatan pada pekan lalu, membawa penumpang terpapar varian itu.
Institut Nasional untuk Kesehatan Masyarakat (RIVM) Belanda menyatakan, setidaknya 14 penumpang pesawat dari Johannesburg dan Capetown tiba di Bandara Schiphol, Amsterdam, pada 26 November 2021 membawa varian Omicron.
Namun RIVM menemukan data terbaru bahwa ada penderita lain yang sudah terpapar Omicron sebelumnya, yakni pada 19 dan 23 November.
“Kami mendapati virus corona varian Omicron dalam dua uji sampel yang diambil pada 19 November dan 23 November. Belum jelas apakah orang-orang tersebut telah mengunjungi Afrika bagian selatan," bunyi pernyataan RIVM, dikutip dari Reuters, Selasa (30/11/2021).
Sementara itu Afrika Selatan pertama kali melaporkan varian bernama ilmiah B11529 ini ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 24 November 2021. Namun kasus positif B11529 yang benar-benar pertama berasal dari sampel yang diambil pada 9 November.
Sekitar 61 dari lebih dari 600 penumpang penerbangan dari Afrika Selatan dinyatakan positif Covid-19 dan menjalani karantina sejak tiba pada Jumat pekan lalu.
Pihak berwenang Belanda juga tengah berusaha menghubungi dan mengetes sekitar 5.000 penumpang yang melakukan perjalanan dari Afrika Selatan, Botswana, Eswatini, Lesotho, Mozambik, Namibia, atau Zimbabwe.
Belanda juga memperketat tindakan Covid-19 mulai Minggu guna menekan lonjakan kasus infeksi harian yang telah menembus 20.000 orang serta mengurangi beban layanan rumah sakit.
Penularan Covid-19 Omicron telah memicu kekhawatiran di seluruh dunia, apalagi varian ini bisa membuat vaksin tak efektif yang pada akhirnya akan memperpanjang pandemi Covid-19 yang sudah berjalan hampir 2 tahun.
Editor: Anton Suhartono