Tim SAR Temukan Lokasi Jatuhnya Helikopter di Hutan Alpen, Informasi Awal dari Pelari Gunung
Putri mereka, Tamara, yang saat itu berusia 11 tahun merupakan salah satu dari sedikit korban yang bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron ketika dia terbang ke Beirut setelah ledakan.
Tamara memberinya pin berbentuk seperti peta Lebanon yang dibuat oleh ibunya, seorang ahli perhiasan. Tamara pun mendapatkan pelukan sebagai balasannya. Tarek dan Hala Tayeh memiliki dua anak lain selain Tamara.
Orang-orang Turki di helikopter itu bekerja untuk kelompok industri Turki Eczacibasi. Perusahaan tersebut mengambil bagian dalam pameran dagang.
Eczacibasi dalam sebuah pernyataan mengkonfirmasi kabar duka tersebut.
"Rasa sakit dan kesedihan yang luar biasa, direktur pabrik, direktur kertas higienis di pabrik provinsi Yalova, direktur proyek investasi dan direktur produksi di pabrik provinsi Manisa telah meninggal dalam kecelakaan itu. Kami menyampaikan belasungkawa mereka," kata mereka.
Lokasi kecelakaan berada sekitar 10 kilometer dari tempat penyelamat awal dimulai. Mereka mencari berdasarkan sinyal seluler terakhir dari telepon penumpang.
"Mungkin perlu berjam-jam lebih atau bahkan berhari-hari untuk menemukan lokasi itu jika bukan karena informasi pelari. Mengingat medan yang sulit dan rimbun," katanya.
Editor: Umaya Khusniah