Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sindir Uji Coba Rudal Rusia: Perang Ukraina Harusnya Selesai Seminggu kini Hampir 4 Tahun
Advertisement . Scroll to see content

Tradisi Peralihan Kekuasaan, Joe Biden Jamu Trump Minum Teh di Gedung Putih

Senin, 20 Januari 2025 - 22:23:00 WIB
Tradisi Peralihan Kekuasaan, Joe Biden Jamu Trump Minum Teh di Gedung Putih
Donald Trump bersama Melania Trump tiba di Gedung Putih untuk memenuhi undangan minum teh dari Joe Biden dan Jill Biden (Screengab: Al Jazeera)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump bersama sang istri, Melania Trump, tiba di Gedung Putih untuk memenuhi undangan minum teh. Pasangan tersebut diundang oleh Presiden Joe Biden dan Ibu Negara Jill Biden sebagai bagian dari tradisi peralihan kekuasaan.

Pada pelantikan presiden sebelumnya pada 2021, Trump melewatkan seremoni ini setelah kalah dalam Pilpres AS 2020 atas Joe Biden. Di hari pelantikan saat itu, Trump langsung meninggalkan Gedung Putih menuju kediamannya di Florida. 

Trump sebelumnya mengikuti kebaktian di Gereja Episkopal St John di Washington DC. Jarak dari gereja, berada di seberang Lafayette Park, cukup dekat dengan Gedung Putih, bisa dicapai dengan berkendara singkat

Sementara itu calon Wakil Presiden JD Vance dan sang istri, Usha Vance, telah tiba lebih dulu di Gedung Putih beberapa saat sebelum Trump.

Vance dan istri disambut oleh Wakil Presiden Kamala Harris serta asisten Doug Emhoff.

Trump akan mengucapkan sumpah jabatan sekitar pukul 12.00 waktu setempat. 

Politikus Partai Republik itu akan mengucapkan sumpah menggunakan Alkitab keluarga yang diberikan kepadanya pada 1955, didampingi Alkitab yang digunakan Abraham Lincoln saat disumpah sebagai presiden pada 1861. 

Alkitab tersebut hanya digunakan tiga kali, yakni oleh Barack Obama pada dua pelantikannya dan Trump saat dilantik untuk jabatan sebelumnya pada 20 Januari 2017. 

Sementara itu pelantikan akan dilakukan di dalam ruangan Gedung Capitol karena cuaca sangat dingin. Pelantikan terakhir yang dilakukan di Rotunda Capitol terjadi pada 1985, yakni Presiden Ronald Reagan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut