Tragis! Bertahun-tahun Bantu Amerika, Pria Afghanistan Ditembak Mati di Washington DC
Tragisnya, Ahmad Yar menemui ajal pada Senin malam. Amini menceritakan, dia sempat berbicara dengan sang sahabat hanya beberapa jam sebelum kematiannya. Setengah tidak percaya, Amini mati-matian berusaha menghubungi temannya itu setelah mendengar kabar duka tersebut. Sayangnya, dia mendapat jawaban dari polisi, yang membenarkan meninggalnya Ahmad Yar secara tragis.
“Polisi itu berkata: ‘Maaf. Sayangnya dia (Ahmad Yar) sudah tidak ada lagi (di dunia ini)’,” kata Amini.
Impian Ahmad Yar sangat sederhana. Dia hanya ingin mendidik anak-anaknya agar memiliki masa depan yang lebih cerah. Kematian tragis pria itu mengejutkan publik AS. Dukungan pun mengalir untuk keluarganya. Sejak kematiannya, donasi untuk istri dan anak-anaknya mengalir ke penggalangan dana melalui GoFundMe dan Facebook.
Editor: Ahmad Islamy Jamil