Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut 30.000 Orang di Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia
Advertisement . Scroll to see content

Trump: AS Bukan Kamp Migran dan Fasilitas Penampungan Pengungsi

Selasa, 19 Juni 2018 - 12:21:00 WIB
Trump: AS Bukan Kamp Migran dan Fasilitas Penampungan Pengungsi
Presiden Amerika Serikat Donald Trump. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Donald Trump menegaskan Amerika Serikat (AS) tidak akan menjadi kamp migran. Hal itu dia ungkapkan di tengah tekanan yang meningkat terkait kebijakan yang menyebabkan ribuan anak terpisah dari keluarga di perbatasan selatan Amerika.

"Amerika Serikat tidak akan menjadi kamp migran, dan itu tidak akan menjadi fasilitas penampungan pengungsi," kata Trump di Gedung Putih, seperti dilaporkan AFP, Selasa (19/6/2018).

Merujuk pada masalah imigrasi yang terjadi di Eropa, dia kembali menegaskan tidak akan menoleransi para migran 'berkeliaran' di negaranya.

"Anda melihat apa yang terjadi di Eropa, Anda melihat apa yang terjadi di tempat lain, kita tidak bisa membiarkan itu terjadi di Amerika Serikat. Tidak di penglihatan saya," tegas Trump.

Pejabat pemerintahan menyebut kebijakan tanpa toleransi tersebut diterapkan terhadap pelintas batas tidak sah dan anak-anak ditahan dalam kondisi manusiawi. Namun, kritik terus berkembang dari kelompok-kelompok hak asasi manusia dan dari dalam Partai Republik presiden sendiri.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut