Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Pecat 100 PNS Dewan Keamanan Nasional, Beri Waktu 30 Menit untuk Beres-Beres Meja
Advertisement . Scroll to see content

Trump Blak-blakan Sebut Putin Gila: Dia Bunuh Banyak Orang!

Senin, 26 Mei 2025 - 11:12:00 WIB
Trump Blak-blakan Sebut Putin Gila: Dia Bunuh Banyak Orang!
Donald Trump blak-blakan menyebut Vladimir Putin gila terkait serangan Rusia ke Ukraina yang membunuh banyak orang (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump blak-blakan mengungkapkan rasa tidak senang dengan mitranya dari Rusia, Vladimir Putin. Pernyatan langka itu dia sampaikan terkait serangan udara besar-besaran Rusia ke Ukraina pada akhir pekan.

Setidaknya 12 orang tewas dan puluhan lainnya luka akibat serangan Rusia ke Ukraina pada Minggu (25/5/2025). Rusia menggempur Ukraina dengan meluncurkan 367 drone kamikaze dan rudal. Dari jumlah senjata, itu merupakan serangan paling masif dilakukan dalam semalam sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022.

"Apa yang terjadi padanya? Dia membunuh banyak orang," ujar Trump, kepada jurnalis di New Jersey, seperti dikutip dari BBC, Senin (26/5/2025).

Trump melanjutkan dia sudah lama mengenal Putin dan selalu akur dengannya. Namun serangan drone dan rudal ke banyak kota Ukraina sama sekali tidak disukainya.

Trump lalu mengancam akan menjatuhkan sanksi baru untuk Rusia setelah ini.

"Tentu saja," katanya singkat, saat ditanya jurnalis.

Trump sebelumnya beberapa kali berjanji akan menjatuhkan sanski baru kepada Rusia, namun belum pernah mewujudkannya.

Setelah itu, Trump menulis pesan di akun media sosial Truth Social yang berisi Putin benar-benar gila.

"Saya selalu menyampaikan bahwa dia menginginkan seluruh wilayah Ukraina, bukan hanya sebagian, dan mungkin itu terbukti benar. Tapi jika dia melakukannya, itu akan menyebabkan Rusia jatuh," ujarnya.

Pernyataan itu disampaikan Trump setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengecam keras serangan itu seraya menyinggung AS. Zelensky menyebut sikap diam AS sama saja memberi semangat kepada Putin untuk terus menyerang Ukraina.

Zelensky juga mendesak tekanan kuat, termasuk sanksi lebih keras, terhadap Rusia.

Sirene peringatan serangan udara juga masih meraung-raung di beberapa wilayah Ukraina pada Senin dini hari.

Wali Kota Kharkiv Ihor Terekhov mengatakan serangan terbaru Rusia di wilayahnya melukai setidaknya tiga orang, termasuk seorang anak.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut