Uganda Evakuasi dan Karantina 100 Warganya yang Dipulangkan dari China

KAMPALA, iNews.id - Sebanyak 100 orang, yang tiba di Uganda dari China, ditempatkan dalam karantina selama 14 hari. Hal itu demi menghindari penyebaran virus korona ke negara itu.

Menteri Kesehatan Jane Ruth Aceng mengatakan, sebanyak 44 dari mereka yang dikarantina adalah warga China, sementara 56 lainnya adalah warga Uganda.

Baca Juga

Turki Buka Koridor Perdagangan Darat Bersejarah ke Yordania dan Suriah, Integrasi Timur Tengah Menguat?

"Mereka yang tak menunjukkan gejala akan diisolasi dan karantina di rumah bahkan tanpa gejala, orang yang terinfeksi mungkin menular tetapi ini jarang terjadi. Mereka akan ditindaklanjuti oleh petugas pengawasan kami selama 14 hari," kata Aceng, seperti dilaporkan Anadolu, Jumat (7/2/2020).

Negara-negara Afrika meningkatkan upaya mencegah penyebaran virus korona dengan mengintensifkan pemeriksaan kesehatan di bandara dan menangguhkan penerbangan ke China.

Baca Juga

Pria Inggris Terinfeksi Virus Korona Setelah Pulang dari Singapura

Hingga Jumat (7/2/2020), jumlah korban tewas akibat wabah virus korona di China mencapai 636 orang.

Selain itu, sebanyak 31.161 kasus dikonfirmasi dan 73 orang meninggal dunia dalam 24 jam terakhir.

Baca Juga

Miris, Bayi Berusia 1 Hari di Wuhan China Terinfeksi Virus Korona

Sejauh ini belum ada kasus virus korona yang dikonfirmasi di Afrika.

Editor: Nathania Riris Michico