Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump: Amerika Bisa Ledakkan Dunia 150 Kali dengan Nuklir, Singgung Rusia dan China
Advertisement . Scroll to see content

Ukraina Disebut Kehilangan 500.000 Tentara selama Agresi Militer Rusia

Kamis, 14 September 2023 - 12:35:00 WIB
Ukraina Disebut Kehilangan 500.000 Tentara selama Agresi Militer Rusia
Tentara Ukraina berusaha mempertahankan Kota Bakhmut dari gempuran Rusia, sebelum kota itu akhirnya jatuh ke tangan pasukan Moskow, beberapa bulan lalu. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Rusia menyebut agresi militer di Ukraina sebagai operasi militer khusus. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, operasi tersebut bertujuan untuk melindungi orang-orang etnik Rusia yang menjadi sasaran genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun. 

Menurut Putin, tujuan akhir dari operasi tersebut adalah untuk membebaskan wilayah Donbass dan mewujudkan kondisi yang menjamin keamanan nasional Rusia.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut