Ukraina Klaim Rebut 600 Area Permukiman dari Rusia, termasuk 75 di Kherson

KIEV, iNews.id – Ukraina mengklaim angkatan bersenjatanya telah merebut kembali lebih dari 600 permukiman dari pendudukan Rusia dalam sebulan terakhir. Sebanyak 75 di antaranya berada di Provinsi Kherson yang sangat strategis. 

Kementerian Reintegrasi Wilayah Pendudukan Sementara Ukraina pada Kamis (13/10/2022) malam menyatakan, sekitar 502 area pemukiman telah dibebaskan di wilayah timur laut Kharkiv. Di sana, pasukan Ukraina pada bulan lalu berhasil menembus garis pertahanan Rusia.

Baca Juga

Rusia Akan Uji Coba Senjara Nuklir jika Negara Lain Melakukannya

Sementara itu, 43 pemukiman di Provinsi Donetsk dan tujuh di Provinsi Luhansk juga telah direbut lagi oleh Kiev. “Wilayah Ukraina yang dibebaskan telah meningkat secara signifikan,” ungkap kementerian itu dalam sebuah pernyataan di situsnya, seperti dikutip Reuters, Jumat (14/10/2022).

Wartawan Reuters tidak dapat secara independen memverifikasi laporan di  medan perang. Tidak ada juga konfirmasi langsung dari militer Ukraina ataupun dari Kantor Kepresidenan Ukraina.

Baca Juga

143 Negara termasuk Indonesia Dukung Resolusi PBB Kutuk Pencaplokan Ukraina oleh Rusia

Akhir bulan lalu, Kherson, Donetsk, Luhansk, dan Zaporizhzhia, dianeksasi oleh Rusia. Pencaplokan itu berlangsung di tengah gencarnya serangan balasan oleh pasukan Kiev di berbagai wilayah Ukraina yang diduduki Rusia. Aneksasi keempat provinsi Ukraina itu oleh Moskow menuai kecaman keras dari Barat.

Pada Kamis kemarin, gubernur Kherson yang diangkat Rusia mengimbau penduduk setempat untuk mengungsi di tengah pertempuran antara pasukan Moskow dan pasukan Ukraina.

Editor: Ahmad Islamy Jamil