Viral Penyewa Rumah Temukan Brankas di Balik Lemari, Isinya Emas dan Deposito hampir Rp1 Miliar
ZHEZIANG, iNews.id - Kisah seorang perempuan penyewa rumah susun yang menemukan brankas tersembunyi berisi harta karun senilai hampir Rp1 miliar di China, viral di media sosial. Dia mendapat pujian karena telah jujur dan menyerahkan harta tersebut kepada pemiliknya.
Penyewa flat yang jujur itu bernama Jiang Jingping. Perempuan berusia 50-an tersebut sehari-hari bekerja sebagai pekerja sosial di Distrik Zhenhai, Kota Ningbo di Provinsi Zhejiang, China tenggara. Selain bekerja dengan orang cacat, Jiang sukarelawan aktif di sebuah komunitas.
Ningbo Evening News melaporkan, penemuan brankas tersebut berawal pada tanggal 20 Juli 2023. Jiang pindah ke sebuah flat sewaan. Tidak lama kemudian, dia memutuskan untuk bersih-bersih seisi rumah.
Saat itulah dia menemukan brankas tersembunyi di balik lemari. Brankas hijau itu tertanam di dinding, dekat lantai.
"Ketika saya memindahkan lemari dan melepas beberapa wallpaper, saya menemukan sebuah kompartemen kecil yang tersembunyi di sudut dinding. Saya bingung,” kata Jiang saat diwawancarai, dikutip dari South China Morning Post, Selasa (2/8/2023).
Jiang kaget setelah membuka brankas. Di dalamnya terdapat simpanan barang berharga berupa lima sertifikat deposito berjangka serta bermacam-macam perhiasan cincin dan kalung emas.
Setelah dicek, sertifikat deposito itu saja memiliki total nilai nominal 400.000 yuan.
"Awalnya saya bingung karena belum pernah melihat begitu banyak barang berharga sebelumnya," kata Jiang.
Meski menemukan deposito dan emas bernilai hampir Rp1 miliar, Jiang tidak berniat menguasainya. Dia segera menghubungi staf dari komunitas Houdajie, lokasi flat itu berada. Dia mengatakan kepada media, tidak dapat menyimpan apa pun yang bukan miliknya.
Begitu kabar penemuan brankas itu tersiar, terungkap bahwa pasangan lansia pemilik flat sebelumnya telah meninggal dunia. Anak-anak mereka menjual properti orang tuanya tanpa menyadari harta karun tersebut. Warga setempat telah menghubungi keluarga pasangan lansia tersebut untuk menyerahkan isi brankas.