Waduh, Senjata Bantuan Barat untuk Ukraina termasuk Peluncur Roket Dijual ke Pasar Gelap
MOSKOW, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut senjata bantuan negara Barat untuk Ukraina sudah masuk pasar gelap. Senjata-senjata itu dikhawatirkan jatuh ke tangan penjahat, bahkan teroris.
Pernyataan itu disampaikan Putin saat bertemu kepala badan keamanan dan layanan khusus negara-negara persemakmuran atau pecahanan Uni Soviet (CIS), Rabu (26/10/2022).
Dia mendesak kepada peserta untuk meningkatkan kerja sama guna mengatasi dampak penggunaan senjata-senjata tersebut oleh kelompok teroris. Putin menegaskan kondisi ini menjadi tantangan serius.
Kelompok kriminal lintas batas, lanjut Putin, terlibat dalam penyelundupan senjata dari Ukraina ke wilayah lain. Senjata yang disebutnya bukan jenis kecil, melainkan sistem peluncur roket berpresisi tinggi.
“Ada risiko berkelanjutan para penjahat mendapatkan senjata lebih kuat, termasuk sistem pertahanan udara portabel dan senjata presisi,” kata Putin, dikutip dari RT.