WHO Desak Negara di Asia Tenggara Segera Bertindak Agresif Cegah Korona
NEW DELHI, iNews.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyerukan negara-negara di Asia Tenggara untuk bertindak agresif memerangi virus korona yang kini menyebar cepat.
Menurut WHO, beberapa negara di Asia Tenggara sedang menghadapi penularan masif antarmasyarakat.
Kasus infeksi Covid-19 di negara Asia Tenggara melonjak drastis dalam sepekan terakhir. Beberapa negara mengeluarkan status darurat disertai pembatasan aktivitas sosial dan kedatangan asing. Bahkan Malaysia mengumumkan lockdown nasional dan Filipina mengunciu ibu kota Manila serta wilayah lain.
"Kita perlu segera meningkatkan segala upaya untuk mencegah infeksi virus ke lebih banyak orang," kata Direktur Regional WHO, Poonam Khetrapal Singh, dikutip dari AFP.
Menurut dia, kasus penularan antarkomunitas sedang terjadi. Ini mengindikasikan perlunya pengawasan lebih efektif dan meningkatkan kewaspadaan.
Singh menegaskan, upaya lebih agresif dan peran serta seluruh masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19 menjadi keharusan yang segera.
"Kita jelas perlu melakukan lebih banyak hal lagi dan segera," tuturnya.
Dia mencontohkan tindakan kecil yang bisa dilakukan masyarakat untuk mencegah penularan korona, seperti membiasakan cuci tangan dan menjaga jarak sosial.
Malaysia memiliki kasus virus korona paling tinggi di di Asia Tenggara yakni 673 kasus. Dua di antaranya meninggal dan 49 sembuh.
Melonjaknya penularan di Malaysia dikaitkan dengan acara tabligh akbar yang diadakan bulan lalu dan dihadiri hampir 20.000 orang dari berbagai negara.
Editor: Anton Suhartono