WHO Ingatkan Pemerintah Tak Lagi Buang-Buang Peluang dalam Memerangi Corona
Yang tak kalah pentingnya, negara mana pun yang ingin membuka kembali sekolah-sekolah dan tempat-tempat usaha harus berpikir ulang dan memastikan rencana itu sudah tepat. Jangan sampai, kata Tedros, begitu sekolah dan dunia usaha beroperasi kembali, kasus Covid-19 di negara yang bersangkutan malah melonjak lagi.
Ketua Program Darurat WHO, Mike Ryan, menilai masyarakat dunia belum siap menghadapi pandemi Covid-19. Dia mencontohkan, tak terpenuhinya rantai pasokan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis bisa menghambat upaya penanganan virus mematikan tersebut. Ini lantaran, produk-produk medis semacam itu hanya bersumber dari beberapa negara.
Pakar epidemiologi WHO, Maria Van Kerkhove, juga sependapat dengan Ryan. Dia menuturkan, kekurangan APD bagi petugas kesehatan hampir terjadi di seluruh dunia. Termasuk juga dalam ketersediaan masker untuk orang-orang sakit, juga mengalami kondisi serupa.
“Padahal, orang yang tidak sakit tidak membutuhkan masker. Dan hak para dokter (atas masker) juga tidak boleh dirampas karena kesalahan cara negara menggunakannya,” ucapnya.
“Cara-cara seperti ini tidak bisa diterima. Melindungi pekerja layanan kesehatan kita harus menjadi prioritas utama,” tuturnya.
Editor: Ahmad Islamy Jamil