WHO Setujui Vaksin Covid-19 Johnson & Johnson untuk Program Darurat
JENEWA, iNews.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyetujui vaksin Covid-19 Johnson & Johnson masuk dalam daftar penggunaan darurat. Masuknya produk Johnson & Johnson diharapkan bisa mempercepat program vaksinasi di seluruh dunia.
Daftar WHO tersebut mencakup penggunaan di semua negara melalui program Covax serta mengikuti otorisasi European Medicines Agency (EMA).
"Setiap produk baru, aman, dan efektif melawan Covid-19 merupakan satu langkah lebih dekat untuk mengendalikan pandemi. Daftar penggunaan darurat merupakan lampu hijau bagi pengadaan vaksin dan diluncurkan oleh Covax," kata Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip dari Reuters, Sabtu (13/3/2021).
WHO akan membentuk kelompok penasehat strategis yang terdiri dari ahli imunisasi untuk menyusun rekomendasi tentang penggunaannya.
Penasihat senior WHO Bruce Aylward mengatakan, vaksin virus corona Johnson & Johnson cocok untuk beberapa negara yang paling parah terkena dampak pandemi. Vaksin ini juga tak harus disimpan di suhu dingin ekstrem sehingga cocok digunakan di negara-negara yang mimim fasilitas penunjang kesehatan.