Wow, Kampus AS Ini Bayar Rp3,5 Triliun kepada Ratusan Perempuan Korban Pelecehan Seksual Dokter

LOS ANGELES, iNews.id - Kampus terkenal di Amerika Serikat Universitas California Los Angeles (UCLA), Selasa (8/2/2022), setuju membayar kompensasi kepada 203 perempuan korban pelecehan seksual dokter kandungan, James Heaps. Tak tanggung-tanggung jumlah total kompensasi yang harus dibayarkan kampus sebesar 243,6 juta dolar AS atau sekitar Rp3,5 triliun.

Kasus Heaps sempat menghebohkan AS sejak beberapa tahun lalu. Dia dituduh melakukan pelecehan seksual saat memeriksa ratusan perempuan itu di klinik universitas. Pelecehan dilakukan saat pemerkisaan vagina dan payudara para pasien.

Baca Juga

Iran Ledek AS karena Menjiplak Drone Shahed lalu Mengerahkannya ke Timur Tengah

Heaps merupakan dokter spesialis ginekologi-onkologi Fakultas Kedokteran David Geffen yang menjalankan praktik di klinik UCLA Health. Dia menjalankan praktik kerja sama dengan UCLA Health sejak 1983 hingga 2018. 

Dalam pernyataan kepada media, UCLA Health menyebut Heaps telah melakukan perbuatan tercela.

Baca Juga

Brutal, Mahasiswa Kampus Kenamaan Jerman Tembaki Teman-temannya saat Kuliah lalu Bunuh Diri

“Kami mengagumi keberanian penggugat untuk maju serta menghargai komitmen pengacara penggugat untuk menyelesaikan tuntutan,” bunyi pernyataan UCLA Health, seperti dilaporkan RT, Rabu (9/2/2022).

Sementara itu Heaps membantah semua tuduhan para penggugat. Pengacara Heaps, Leonard Levine, menegaskan kliennya dengan tegas membantah perilaku yang dituduhkan. Heaps tetap yakin akan benar-benar dibebaskan oleh pengadilan.

Baca Juga

Kisah Napi Dihukum Penjara Seumur Hidup Lulus Ujian Beasiswa Kampus Terkenal

Heaps saat ini masih menunggu sidang pidana atas 21 tuduhan kejahatan pelecehan seksual.

Pada 2020, UCLA juga menyetujui penyelesaian gugatan senilai 73 juta dolar AS untuk membayar para pasien Heaps, antara 2.500 dan 250.000 dolar per orang.

Editor: Anton Suhartono