Zelensky Pusing 7 Keliling! Rusia Sebut Pasukan Ukraina dalam Masalah Besar
MOSKOW, iNews.id - Rusia melihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tengah berusaha menyeret Barat agar berperan lebih besar lagi dalam konflik antara dua negara Slavia itu. Pasalnya, pasukan Ukraina kini berada dalam situasi yang sangat tidak menguntungkan di garis depan.
Pada Senin (20/5/2024), Zelensky mengatakan kepada Reuters bahwa dia mendorong para mitra Barat untuk lebih terlibat langsung dalam perang melawan Moskow. Caranya yaitu dengan membantu pasukan Kiev mencegat rudal-rudal Rusia di Ukraina dan mengizinkan mereka menggunakan senjata Barat untuk melawan peralatan militer musuh yang berkumpul di dekat perbatasan.
Ditanya tentang wawancara Zelensky dengan Reuters tersebut, Juru Bicara Kremlin (Istana Kepresidenan Rusia) Dmitry Peskov memberikan jawaban yang menohok. Dia mengatakan beberapa pejabat Ukraina, termasuk Zelensky, terkadang merasa histeris selama beberapa hari terakhir.
"Hal ini disebabkan oleh posisi pasukan rezim Kiev yang sangat tidak menguntungkan di garis depan," kata Peskov kepada wartawan.
Dia menuturkan, kalaupun aliran bantuan militer Barat meningkat ke Ukraina, hal itu tidak akan mengubah gambaran besar tren situasi di garis depan. Pasukan Rusia, menurut Peskov, akan terus bergerak maju. Dia pun mengkritik Ukraina karena berulang kali menembaki wilayah penduduk sipil di Rusia.
Pada Jumat lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pasukannya yang sedang bergerak maju di timur laut Ukraina sudah mulai membangun zona penyangga untuk melindungi Rusia dari berbagai serangan. Dia pun menyebut Barat sudah sinting jika berpikir mereka dapat mendikte Moskow dengan macam-macam persyaratan untuk menyudahi perang.
Untuk diketahui, pasukan Rusia saat ini telah menguasai 18 persen wilayah Ukraina.
Editor: Ahmad Islamy Jamil