Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran, Ajak Ayah Ambil Rapor Anak di Sekolah
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

DEPOK, iNews.id - Kejahatan di dalam angkutan kota (angkot) kembali terjadi. Kali ini perampokan di dalam angkot menimpa dua perempuan pegawai rumah sakit di Depok, Jawa barat.

Saat itu kedua korban yaitu S dan RP hendak pulang sekitar pukul 22.00 WIB setelah bertugas sore. Kejadian terjadi pada Minggu (21/6/2020).

"Setelah kami berdua menunggu datang angkot yang tidak menyalakan lampu depan dan hanya menyalakan lampu dalam. Kami naik dan melihat sudah ada dua penumpang yang duduk di depan pintu angkot dan di kursi seberangnya," kata S, Senin (22/6/2020).

Ketike mendekati indekos, keduanya meminta sopir berhenti. Namun angkot tetap melaju dan tiba-tiba mereka diancam oleh dua penumpang dan dipaksa tiarap.

Wajah keduanya ditutup dan mereka mengalami kekerasan fisik seperti dipukul. Angkot pun masih berjalan dan berputar-putar.

"Setiap gerak kami dipukul, ditendang dan pelaku ada di atas badan, kita tidak tahu dibawa ke mana," kata S.

Setelah empat jam berputar, kedua korban diturunkan di sebuah kebun gelap yang mereka tidak mengerti di mana sekitar pukul 02.00 WIB. Keduanya kehilangan sejumlah barang berharga seperti ponsel, perhiasan, dan uang.

Dua korban hingga kini masih trauma akan kejadian tersebut. Mereka berdua telah melaporkan kejadian itu ke polisi.

"Laporan sudah kami terima dan sedang diselidiki petugas," kata Kasubbag Humas Polrestro Depok AKP Elly Padiansari.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut