27 Pegawai Terpapar Covid-19, Kantor Wali Kota Jakbar Disterilisasi

JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 27 pegawai Pemkot Jakarta Barat terpapar Covid-19. Sementara satu pegawai meninggal karena terpapar Covid-19. 

Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto mengatakan kantornya disterilisasi. Dia mengatakan, saat ini terhitung ada 27 pegawai yang tersebar di kompleks A dan B terpapar Covid-19. 

Baca Juga

Mediator Bekerja Keras Dorong Fase Kedua Perjanjian Gencatan Senjata Gaza

Untuk kantor Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) yang terdapat kasus Covid-19 wajib ditutup sementara selama tiga hari untuk sterilisasi. "Selama sepekan terakhir, gedung Kantor Wali Kota Jakarta Barat rutin disemprot cairan disinfektan," kata Uus, Kamis (24/6/2021).

Uus melanjutkan, untuk kantor yang nol kasus Covid-19 diizinkan buka dengan syarat 25 persen work form office (WFO) dan 75 persen work from home (WFH). 

Baca Juga

Positif Covid-19, Perempuan Hamil di Probolinggo Kabur dari Rumah saat Dijemput Petugas

"Kami tetap buka untuk kantor UKPD yang bebas dari Covid-19. Karena bagaimana pun juga layanan masyarakat harus tetap berjalan," tutur Uus. 

Sementara, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) juga ditutup. Sebab ada pegawai yang dipastikan terkonfirmasi Covid-19. Sehingga kata Uus, layanan untuk PTSP Jakarta Barat selama dua hari ini dilakukan melalui sistem online. 

Sedangkan untuk berkas-berkas yang harus diverifikasi baru akan dapat dilakukan setelah kantor PTSP selesai sterilisasi. 

Uus mengatakan penyemprotan disinfektan besar-besaran di Gedung Kantor Wali Kota Jakarta Barat akan dilakukan 26 dan 27 Juli 2021 mendatang. Sebab saat itu hari libur sehingga petugas dapat optimal dalam membersihkan seluruh bagian gedung.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq