31 Desember 2018, Serapan APBD DKI 2018 Masih di Bawah Target
JAKARTA, iNews.id – Serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta sampai Senin (31/12/2018) baru mencapai 80,55 persen. Padahal, tidak lama lagi Tahun 2018 akan segera berakhir. Data yang dilansir situs publik.bapedadki.net pada Senin (31/12/2018) siang menunjukkan, anggaran yang terserap di Ibu Kota sebesar Rp60,4 triliun dari total Rp75 triliun APBD DKI 2018.
Saat dikonfirmasi, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan, pihaknya masih optimistis serapan APBD DKI tahun ini bisa mencapai target. Pasalnya, sampai hari terakhir 2018, seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Ibu Kota sedang melakukan pencatatan keuangan, sehingga data tersebut dipastikan akan naik lagi menjelang pergantian tahun.
Dia meyakini, persentase serapan APBD DKI 2018 setidaknya bakal mencapai 83,8 persen atau sama seperti 2017. “Insya Allah (seperti tahun lalu). Masih (akan bertambah), karena pencatatan masih berjalan, masih berjalan pencatatannya,” kata Anies di Jakarta, Senin (31/12/2018).
Jenis belanja dalam APBD DKI 2018 dibagi menjadi belanja langsung dan belanja tidak langsung. Untuk belanja langsung, tingkat penyerapannya baru 79,73 persen atau Rp 32,7 triliun dari total alokasi sebesar Rp 41 triliun. Belanja langsung terdiri atas belanja barang dan jasa.
Sementara, penyerapan untuk belanja tidak langsung mencapai 81,54 persen. Belanja tidak langsung terdiri atas belanja pegawai, hibah, subsidi, bantuan sosial, dan lainnya. Penyerapannya sebesar Rp 27,78 triliun dari total alokasi Rp 34 triliun.
Editor: Ahmad Islamy Jamil