40 Hari Tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala, Lantamal III Gelar Doa Bersama

JAKARTA, iNews.id - Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) III Jakarta menggelar doa bersama untuk mengenang 40 hari tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 di perairan Bali beserta 53 awaknya. Doa digelar bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) Jakarta Utara. 

Komandan Lantamal III Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq mengatakan gelar doa bersama ini sebagai bentuk simpati dan penghormatan Lantamal III, Forkopimko, dan insan maritim untuk 53 awak kapal selam KRI Nanggala-402.

Baca Juga

Anomali Ahmed al-Sharaa: Dulu Teroris Bernilai Rp116 Miliar, Sekarang Dijamu Trump di Gedung Putih

"Kegiatan ini merupakan bentuk ketakwaan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa sekaligus sebagai penghormatan atas jasa-jasa para pahlawannya. Demikian juga untuk 53 prajurit terbaik bangsa," kata Farouq di Dermaga JICT II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Kamis (3/6/2021). 

Dia menjelaskan doa bersama ini menjadi penghormatan dan penghargaan kepada para patriot yang gugur serta rasa simpati kepada keluarga yang ditinggalkan serta bentuk meningkatkan sinergitas dan soliditas TNI Angkatan Laut.

Baca Juga

Kemendikbudristek Pastikan Akses Pendidikan ke Korban KRI Nanggala

Farouq berharap acara ini dapat meningkatkan tali silaturahmi antara TNI AL dalam hal ini Lantamal III dengan Forkopimko Jakarta Utara dan insan Maritim Pelabuhan Tanjung Priok. 

"Sehingga dapat menanamkan semangat kepahlawanan dan memupuk rasa cinta Tanah Air serta menumbuhkan rasa kepedulian agar dapat meneladani dan mengamalkan nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh para pahlawan yang telah mendahului kita," tuturnya. 

KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam dan 53 awaknya gugur pada tanggal 25 April 2021 di perairan utara Bali. Para kesatria tersebut dinyatakan gugur dalam melaksanakan tugas negara jelang latihan bersama.

Editor: Rizal Bomantama