5 Fakta Kaburnya Anggi Pengantin Baru asal Bogor Tinggalkan Suami usai Nikah
3. Anggi ditemukan dan dijemput di Bandung
Anggi Anggraeni (21), warga Rancabungur, Kabupaten Bogor yang dilaporkan hilang oleh suaminya sudah ditemukan. Keluarga tengah menjemputnya di wilayah Bandung, Jawa Barat.
"Sudah (ditemukan). Jemputnya di Bandung," kata Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto Rahim, Sabtu (8/7/2023).
Belum diketahui secara rinci terkait kronologi ditemukannya Anggi. Yang pasti, pengantin baru tersebut sudah dalam perjalanan bersama sang ibu.
"Info terakhir dari ibunya udah sama ibunya di perjalanan," tuturnya.
4. Anggi ternyata masih memiliki kekasih
Misteri menghilangnya Anggi Anggraeni (21), warga Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor kabur usai menikah akhirnya terkuak. Rupanya, pengantin baru tersebut sengaja kabur dari rumah karena memiliki kekasih.
"Jadi (Anggi) setelah dikonfrontasikan yang mendatangi tuh mantan pacar, bukan mantan pacar, sebenarnya masih pacaran dia. Saat ditanya dia bilang kekasih saya, kekasih kan berarti pacar ya," kata Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto Rahim, Sabtu (8/7/2023).
Dia mengatakan sempat ada mediasi yang dilakukan oleh keluarga kedua belah pihak. Pada intinya, Anggi sengaja kabur demi kekasihnya tersebut.
"Intinya si Anggi pergi meninggalkan rumah karena nyamperin dia lah di Jakarta, di kontrakan. Itu di luar (kewenangan) kita," ucapnya.
5. Suami minta cerai
Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto Rahim menjelaskan Anggi dan sang suami yang didampingi masing-masing keluarga telah bertemu untuk mediasi. Hasilnya sang suami akan menceraikan istrinya itu.
"Dalam mediasi, suaminya mengatakan akan menceraikan istrinya tersebut dan akan menyerahkan langsung kepada kedua orang tuanya," kata Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto Rahim, Sabtu (8/7/2023).
Selain itu, kekasih istrinya diminta untuk bertanggung jawab menikahi Anggi secara resmi. Kedua belah pihak juga sepakat menyelesaikan permasalahan ini secara kekeluargaan tanpa tuntutan hukum apa pun.
"Kedua belah pihak sudah berdamai, bersepakat menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan untuk saling menerima," tuturnya.
Editor: Rizal Bomantama