Air Hujan Jakarta Mengandung Mikroplastik, Menkes Ajak Warga Pakai Masker

JAKARTA, iNews.id - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengajak masyarakat menggunakan masker ketika beraktivitas di luar ruangan. Hal itu menanggapi temuan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) soal air hujan di Jakarta mengandung mikroplastik. 

"Jadi memang plastik ini kalau masuk ke dalam kan akan stay lama. Imbauan saya buat masyarakat adalah bahwa ya kalau bisa yang paling aman melindunginya pakai masker kalau jalan di luar. Tapi kalau tidak, ya usahakan jangan jalan di luar sesudah hujan karena ini turunnya kan dekat dekat hujannya kan, partikelnya," kata Budi Gunadi di Kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (28/10/2025).

Baca Juga

Rusia Gelar Uji Coba Nuklir, Trump: Itu Tidak Tepat

Budi juga mendorong Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melakukan pecegahan dengan dengan mengurangi sumber polusi mikroplastik.

"Mungkin pencegahan lainnya ya paling bagus memang di hulunya. Artinya memang kita mesti mengurangi sumber polusi dari mikroplastik ini dan ini memang peranan Pak Gub penting sekali. Pak Gubnya berperan banyak, polusinya berkurang, kita di Kementerian Kesehatan juga akan sangat berkurang bebannya," ujar Budi Gunadi.

Baca Juga

BMKG: 43,8 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Hujan

Senada, Pramono meminta masyarakat untuk mencegah dari awal dengan menggunakan masker. Selain itu, upaya Pemprov DKI Jakarta lainnya dengan membuat Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa).

"Jadi kemarin kan peneliti BRIN bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup sudah menyampaikan hal ini. Kita tentunya seperti yang disampaikan Pak Menteri Kesehatan, kami segera untuk hal yang berkaitan dengan plastik, terus terang untuk PLTSA dan sebagainya akan segera kita realisasikan. Tetapi saya setuju bahwa memang untuk pencegahan di awal, masyarakat harus prepare untuk menggunakan masker," kata Pramono.

Baca Juga

BMKG Imbau Masyarakat Waspada Hujan Lebat hingga Angin Kencang Pekan Ini