Banjir di Pejaten Timur Jaksel, Warga Sebut Terparah sejak 2014
JAKARTA, iNews.id - Banjir turut melanda Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (3/3/2025). Warga setempat, Sudrajat (58), menyebut banjir akibat luapan Kali Ciliwung ini jadi yang terparah sejak 2014.
"Sekarang paling parah," ujar Sudrajat saat ditemui di lokasi banjir.
Sudrajat menyebut, rumahnya yang memiliki tinggi empat meter itu nyaris terendam seluruhnya. Dia telah menyelamatkan barang berharga miliknya ke tempat yang lebih aman sejak mendapat informasi bendungan Katulampa siaga 1.
"Alhamdulillah, barang-barang sudah diselamatkan ke atas, ke ranjang, tempat tidur. Naik-naikin saja, sementara gitu," katanya.
Sementara itu, Sukimin menceritakan air mulai meluap sejak semalam. Kini, ketinggian banjir di beberapa titik mencapai 3-4 meter.
"Banjir itu tadi kenaikannya jam 11 malam, sampai sekarang belum ada tanda-tanda surut. Ketinggian minimal 1 meter, kalau di dalam sana (dekat bantaran kali) 3-4 meteran," kata dia.