Begini Suasana Lokasi Pipa Gas Proyek LRT Cawang yang Kembali Bocor

JAKARTA,iNews.id – Arus lalu lintas di sekitar lokasi kebocoran pipa gas milik PT Perusahaan Gas Negara (PGN) di Jalan MT Haryono, Cawang, kembali normal, Kamis (15/3/2018) siang. Meski begitu, sejumlah pengguna jalan yang kerap melintas di lokasi tersebut merasa khawatir dengan kebocoran gas akibat proyek light rail transit (LRT) itu.

Kekhawatiran warga bertambah setelah kebocoran pipa gas terjadi dua kali. Bau gas yang sempat keluar membuat warga takut kalau menimbulkan kebakaran atau ledakan.

Baca Juga

AS Tangkap 150 Predator Seks dalam Operasi Dirtbag

“Kalau kita kan enggak tahu, dengar pipa gas bocor sudah takut kalau meledak,” kata seorang warga Ahmad, Kamis (15/3/2018).

Menurut warga Jalan Madrasah Cawang ini, ketika pipa gas kembali bocor semalam, dirinya harus memutar lewat Kompor Cawang hingga Jalan Otto Iskandar Muda.

“Saya khawatir saja, setiap hari lewat situ. Mudah-mudahan segera selesai saja,” ujar dia.    

Sebelumnya, pipa gas milik PGN mengalami kebocoran pada Senin 12 Maret, sekitar pukul 19.50 WIB. Penyebabnya, pipa gas yang tertanam sekitar 1,5 meter dari permukaan tanah itu terkena mata bor dari kegiatan pemasangan tiang pancang proyek LRT.

Kejadian tersebut berdampak pada distribusi gas ke sejumlah pelanggan di kawasan Bidara Cina dan Kalibata. Setelah melalui proses perbaikan sejak Selasa 13 Maret, kebocoran pipa gas tersebut dapat teratasi pada Rabu 14 Maret pagi.

Tetapi, pada Rabu malam, sekitar pukul 19.10 WIB, kebocoran pipa gas kembali terjadi. Diduga pipa gas bocor akibat kegiatan pengerukan proyek LRT di lobang yang sama dengan alat berat.

Lokasi kejadian pipa gas bocor saat ini masih terlihat garis polisi membentang. Petugas kepolisian juga terlihat berjaga-jaga di area lokasi, tepatnya depan kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Cawang.

Editor: Khoiril Tri Hatnanto