Bereskan Polemik Bantargebang, Wali Kota Bekasi Tunggu Undangan Anies
BEKASI, iNews.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi tidak ingin polemik pengelolaan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang berlarut-larut. Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengajak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan duduk bersama menyelesaikan persoalan ini.
“Masalah ini memang yang bisa menyelesaikannya adalah pimpinan dengan pimpinan. Tidak mungkin anak buah menyelesaikannya, karena ini kebijakan. Kebijakan kerja sama dan otoritasi anggaran oleh kepala daerah,” kata Rahmat di kantor Pemkot Bekasi, Senin (22/10/2018).
Menurut dia, pertemuan antar kepala daerah baru dapat menyelesaikan persoalan yang memang selalu terjadi sejak TPST Bantargebang mulai beroperasi 30 tahun lalu.
“Termasuk membahas soal dana hibah Rp2 triliun yang kami minta untuk kepentingan masyarakat sekitar. Dan jika dinilai berlebihan, saya sangat setuju. Oleh sebab itu, mari kita duduk bersama untuk mengevaluasinya begitu juga, hal-hal lainnya,” ujar dia.
Kendati demikian, Rahmat Effendi enggan mengundang Anies untuk bertemu, dia lebih memilih menunggu undangan Anies.
“Secara atitude tidak etis wali kota yang undang gubernur, melainkan gubernur undang wali kota. Jadi, saya siap hadir jika diundang untuk dapat menyelesaikan persoalan ini,” ucap Rahmat Effendi.
Editor: Khoiril Tri Hatnanto