Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pembakar Lapak Pedagang di Kalibata Belum Ditangkap, Ini Penjelasan Polda Metro
Advertisement . Scroll to see content

Dua Pemuda Nyaris Diamuk Massa di Pesanggrahan, Dikira Pengedar Narkoba

Selasa, 23 April 2024 - 14:03:00 WIB
Dua Pemuda Nyaris Diamuk Massa di Pesanggrahan, Dikira Pengedar Narkoba
Dua pemuda di kawasan Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, nyaris menjadi korban amukan warga yang mengira mereka melakukan transaksi narkoba. (FOTO: ISTIMEWA)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Dua pemuda di kawasan Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, nyaris menjadi korban amukan warga yang mengira mereka melakukan transaksi narkoba. Beruntung, polisi yang sigap membawa mereka ke kantor polisi sehingga terhindar dari aksi main hakim sendiri.

Kejadian ini bermula dari kesalahpahaman warga yang melihat kedua pemuda tersebut berhenti untuk buang air kecil di tempat yang tidak semestinya. 

Salah satu pemuda meletakkan barang yang terbungkus plastik hitam di dalam botol berisi cairan. Kecurigaan warga semakin bertambah saat seorang pengendara ojek online (ojol) yang mengaku tersesat dan ditanya oleh warga malah tancap gas.

"Soal yang viral itu, itu salah paham, warga mengiranya begitu (mau transaksi narkoba), padahal dia mau main ke rumah saudaranya," ujar Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Tedjo, Selasa (23/4/2024).

Warga yang terlanjur curiga mengkerubuti kedua pemuda tersebut. Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, polisi yang berada di lokasi segera membawa mereka ke kantor polisi.

Di kantor polisi, kedua pemuda tersebut mengaku tidak melakukan transaksi narkoba ataupun terlibat narkoba. Mereka hanya ingin main ke tempat saudaranya. Pemeriksaan urine pun dilakukan dan hasilnya negatif.

"Daripada ramai khawatir terjadi hal tak diinginkan, sehingga dibawa ke kantor (polisi). Dia bilang enggak (transaksi ataupun terlibat narkoba apapun), kita juga sempat cek urine tak terbukti, urinenya negatif," tutur Tedjo.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut