JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menemui serikat pekerja yang melakukan aksi unjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta, Senin (29/11/2021). Anies yang mengenakan seragam batik biru Korpri hadir di tengah massa buruh.
Berdasarkan pantauan di lokasi, Anies keluar dari kantornya dan langsung menemui para demonstran. Anies berdiri di tengah-tengah serikat pekerja. Dia pun duduk di jalan bersama para buruh.
Kapal Mata-mata Rusia Tembakkan Laser ke Pilot Jet Tempur Inggris
"Hidup Buruh," kata Anies yang diikuti massa aksi.
Kepada buruh, Anies menyatakan upah minimum provinsi (UMP) 2022 yang telah ditetapkan terlalu kecil untuk buruh di Jakarta.
Video Anies Baswedan Temui Massa Aksi KSPI di Balai Kota Jakarta
“Tetapi, ketika ditetapkan untuk tahun 2022, hanya (naik) 0,85 persen, kami pun berpandangan ini angka yang terlalu kecil untuk buruh di Jakarta,” ujar Anies kepada massa.
Pada momen itu, Anies juga memastikan kepada massa, Pemprov DKI Jakarta telah bersurat kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) untuk mengkaji kembali formula penetapan UMP untuk wilayah DKI Jakarta.
“Kami telah mengirimkan surat formulanya (UMP) harus memberikan rasa keadilan. Jadi itu sudah kami kirimkan dan sekarang kita sedang fase pembahasan, kita berkeinginan agar di Jakarta baik guru maupun pengusaha merasakan keadilan. Betul kan? Kan adil itu harus semuanya bukan harus adil?” tutur Anies.
Ujaran tersebut kemudian disambut sorak-sorai massa. Massa juga memberikan apresiasi kepada Anies, terlihat mantan Mendikbud itu disambut dengan tepuk tangan massa.
Usai menyampaikan aspirasi di depan Balai Kota DKI Jakarta, mass dijadwalkan melanjutkan aksinya di depan Istana Negara yang tak jauh dari lokasi Balai Kota DKI Jakarta.
Editor: Rizal Bomantama