JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkap Kabupaten Bogor, Jawa Barat merupakan wilayah dengan frekuensi bencana hidrometeorologi basah tertinggi di Indonesia. Bencana hidrometeorologi basah yang dimaksud seperti banjir, cuaca ekstrem, dan tanah longsor.
Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyebut bencana tersebut mendominasi kawasan Jabodetabek pada tahun 2022. Lalu kejadian tanah longsor mendominasi Jabodetabek terutama pada Kabupaten Bogor.
Media Zionis: Kemenangan Zohran Mamdani Adalah Mimpi Buruk Israel
"Kabupaten Bogor ini adalah dengan frekuensi kejadian bencana hidrometeorologi paling tinggi di Indonesia, tidak hanya di Jabodetabek," kata Abdul Muhari, Senin (10/10/2022).
Sementara itu dalam kurun waktu 2021-2022, Kabupaten Bogor mencatat bencana banjir sebanyak 181 kejadian, dibandingkan Jakarta Timur sebanyak 75 kejadian, dan Jakarta Selatan 57 kejadian.
Hujan Deras Sebabkan Longsor di Bogor, 8 Rumah Terdampak
Dia mengatakan frekuensi kejadian banjir di Kabupaten Bogor dikatakan luar biasa karena lebih dari dua kali lipat dibanding kabupaten/kota lainnya di Jabodetabek.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku