Kasus Penipuan Pre-order iPhone, Polisi Bakal Jemput Paksa Si Kembar Rihana dan Rihani

JAKARTA, iNews.id - Polisi bakal menjemput paksa si kembar Rihana dan Rihani, pelaku dugaan penipuan pre-order iPhone yang viral di media sosial. Langkah ini dilakukan karena Rihana dan Rihani sudah dua kali mangkir dari panggilan polisi.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi mengatakan, pihaknya saat ini masih mencari si kembar Rihana dan Rihani.

Baca Juga

Protes Kejahatan dan Korupsi, Demo Gen Z di Meksiko Berujung Rusuh

"Dalam proses penyidikan saat ini sudah beberapa saksi sudah kami mintai keterangan dan kami juga sudah memanggil terlapor, namun yang bersangkutan tidak hadir dalam panggilan sebagai terlapor," ujar Henrikus, Rabu (7/6/2023).

"Kami ini sedang melakukan upaya-upaya dengan mencari keberadaan terlapor sendiri," sambungnya.

Baca Juga

Pengguna iPhone Perlu Waspada! Malware Berbahaya Bisa Dikirim lewat iMessage

Laporan di Polres Metro Jakarta Selatan sejauh ini hanya mengarah kepada salah satu dari saudara kembar tersebut, yakni Rihana. Pasalnya, para korban yang berada di wilayah hukum Polres Jakarta Selatan hanya berkomunikasi dan mentransfer uang kepada Rihana.