Kebakaran Gedung K-Link Diduga dari Gas Elpiji, Polisi Amankan 2 Tabung

JAKARTA, iNews.id - Polisi menyatakan penyebab kebakaran Gedung K-Link di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Sabtu (15/7/2023) bersumber dari tabung gas elpiji. Dua tabung gas pun diamankan.

Kapolsek Setiabudi, Kompol Arif Oktora menyebut dua tabung 12 kg itu digunakan di salah satu kafe yang berada di salah satu lantai gedung yang dimaksud.

Baca Juga

Pencarian Pesawat Malaysia Airlines Penerbangan 370 Kembali Dilanjutkan pada 30 Desember

"Sumber api yang diduga berasal dari tabung gas dan kami mengamankan dua tabung gas elpiji 12 kg yang digunakan di lantai 7 sebagai dapur salah satu kafe di gedung tersebut," kata Arif, Rabu (19/7/2023).

Berdasarkan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP), Arif menyebutkan api menjalar hingga 10 lantai dari tempat tabung gas yang diamankan.

Baca Juga

Kebakaran Gedung K-Link di Jaksel Sebabkan 3 Orang Terluka

"Hasil pengamatan TKP, efek kebakaran yang bersumber di lantai 7, selain menghanguskan kafe tersebut dan videotron yang turut terbakar, juga tampak lokasi sisa kebakaran merembet ke kaca-kaca di sisi tersebut dari lantai 7 hingga lantai 17," ucapnya.

Sebelumnya, kebakaran hebat melanda Gedung K-Link yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan pada Sabtu (15/7/2023). Kebakaran itu berasal dari lantai 7.