Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 3 Jalur Alternatif Tambun Jakarta, Solusi Ampuh Melibas Kemacetan!
Advertisement . Scroll to see content

Keributan di Taman Sari, Driver Ojol Tak Terima Teman Perempuannya Digoda

Senin, 23 Januari 2023 - 11:56:00 WIB
Keributan di Taman Sari, Driver Ojol Tak Terima Teman Perempuannya Digoda
Viral seorang driver ojek online (ojol) dikeroyok oleh kurang lebih 9 remaja di rumah makan kawasan Taman Sari, Jakarta Barat (Jakbar), Minggu (22/1/2023) malam. (Foto: Instagram @info_jakartapusat)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Viral di media sosial insiden keributan antara ojek online (Ojol) dan sekelompok remaja terjadi di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat. Video yang beredar memperlihatkan satu orang driver ojol dikeroyok oleh kurang lebih 9 remaja dengan menggunakan balok kayu.

Usut punya usut, insiden yang viral di jagat maya tersebut ternyata berawal dari catcalling yang dilakukan remaja Taman Sari kepada driver ojol yang tengah membawa teman perempuannya.

Kapolsek Tamansari AKBP Rohman Yonky Dilatha Rohma mengatakan driver yang bernama Putra tersebut lantas menegur remaja yang melakukan catcalling tersebut. Namun justru Putra lah yang habis dihakimi massa.

"Jadi sebelumnya teman dia ojol juga ribut jam 4 subuh. Dia nganterin temen ceweknya lewat gang langgar situ. Sama anak-anak situ di-suat suit gak terima, turun dari motor digebukin," ujar Rohman, Senin (23/1/2023).

Rohman menambahkan, alih-alih melapor ke polisi, korban justru melapor ke teman-teman sejawatnya. Termasuk driver bernama Subhan yang kedapatan terekam CCTV diamuk oleh massa di rumah makan.

"(Putra) Ajak lagi teman-temannya (driver ojol) balik lagi ke situ. Setelah balik ke situ malah kocar-kacir sama anak-anak gang langgar situ si ojol-ojol itu. Kabur semua mencar-mencar. Empat orang ojol itu. Kocar-kacir itu salah satu temannya (Subhan) ngumpet di rumah makan, yaudah," tuturnya.

Rohman menyayangkan korban justru tidak melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Padahal, jika melapor, tidak mungkin kejadian lanjutan tersebut bakal pecah.

"Cuma salahnya dia (korban) gak lapor polisi malah lapor temannya. Coba kalau lapor polisi gak akan ada kejadian pengeroyokan itu," ucap Rohman.

Rohman meluruskan, kejadian tersebut murni tak melibatkan gang motor. Apalagi sebanyak 4 pelaku yang ternyata masih di bawah umur dan kini telah diamankan oleh jajarannya.

"Ada memang, kejadian sudah ditangani. Pelaku pelaku sudah tertangkap. Tiga atau empat. Pelakunya anak-anak di bawah umur," tuturnya.

Diketahui, jagat maya dihebohkan dengan adanya aksi pengeroyokan yang tampak jelas terekam oleh CCTV. Video viral tersebut memperlihatkan sekitar kurang lebih 9 remaja tanggung tengah memukuli seorang pria di rumah makan kawasan Mangga Besar, Jakarta Pusat.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut