Kisah Sekolah Darurat Kartini, 30 Tahun Melayani Pendidikan Gratis
JAKARTA, iNews.id - Nama Sekolah Darurat Kartini yang didirikan duo kembar Rossy dan Rian tidak asing lagi. Walau tak lagi muda, semangat dua guru itu pun tak pernah surut.
Keceriaan selalu terpancar di wajah keduanya, begitu pula suara mereka tetap lantang saat mendisiplinkan anak-anak didik. Seiring berjalannya waktu, tidak terasa 30 tahun sudah sekolah gratis itu berdiri.
Sekolah Darurat Kartini lahir karena adanya kesenjangan kaya dan miskin. Potret tersebut tampaknya masih nyata di tengah banyaknya program pemerintah yang disalurkan bagi warga miskin. Anak yang tidak memiliki akta kelahiran ditambah orang tuanya yang tidak punya kartu keluarga sangat sulit untuk bisa mendapatkan bantuan.
Tidak heran jika anak-anak yang bersekolah di sekolah ini tidak pernah merasakan bantuan pemerintah, semisal Kartu Indonesia Pintar atau Kartu Jakarta Pintar.
Sekalipun minim perhatian, Rossy dan Rian atas biaya sendiri memberikan semua kebutuhan bagi anak-anak, mulai dari makan, alat tulis, seragam dan keperluan lain. Siapa pun anaknya, mereka boleh datang bersekolah, tanpa harus membawa persyaratan apapun.