Kondisi Terkini Tersangka Ledakan SMAN 72 Jakarta, Baru Lepas Selang Makanan
Dia mengatakan, dalam pemeriksaan perkara pidana, langkah pertama yang harus dipastikan adalah kondisi fisik dan psikis dari terduga pelaku.
“Karena kita ketahui secara bersama, di dalam berita acara pemeriksaan, soal pertanyaan pertama itu menyatakan bahwa sehat jasmani dan rohani,” ujar dia.
Oleh karena itu, penyidik sampai saat ini masih menunggu keputusan asesmen dari dokter medis dan dokter psikolog.
“Tetapi tidak berhenti di situ. Penyidik selalu maraton di dalam melakukan pemeriksaan-pemeriksaan kepada keluarga dekat ABH. Saksi anak, saksi anak ini adalah mereka-mereka yang menjadi korban pada saat ledakan di SMA 72,” kata dia.
Sebagai informasi, ledakan itu terjadi pada Jumat (7/11/2025) lalu saat waktu salat Jumat. Sebanyak 96 orang menjadi korban ledakan.
Dansat Brimob Polda Metro Jaya Kombes Henik Maryanto menyebut, bom yang meledak di masjid SMAN 72 Jakarta diduga dikendalikan remote. Posisi pelaku saat meledakkan bom tersebut tidak berada di dalam masjid.
Editor: Puti Aini Yasmin