Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kecelakaan di Stasiun Poris–Kalideres, Perjalanan KRL Terganggu
Advertisement . Scroll to see content

KRL Selalu Mengerem saat Awal Berjalan, Penumpang Ketakutan

Jumat, 10 Mei 2019 - 09:30:00 WIB
KRL Selalu Mengerem saat Awal Berjalan, Penumpang Ketakutan
Ilustrasi Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line. (Foto: iNews.id/Dok.)
Advertisement . Scroll to see content

DEPOK, iNews.id – Rangkaian Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line jurusan Depok-Jakarta Kota Nomor 1075 yang beroperasi pagi ini selalu mengerem jika mulai berangkat dari setiap stasiun. Kondisi itu membuat penumpang tidak nyaman dan panik.

Keadaan semacam itu terjadi sejak rangkaian KRL mulai berangkat dari Stasiun Depok hingga Stasiun Pasar Minggu. Di dalam kereta, penumpang mulai riuh begitu KRL mulai berjalan. “Ya kereta mulai mengerem jika awal berjalan mulai dari Stasiun Depok hingga Stasiun Pasar Minggu,” kata salah satu penumpang, Sinta.

“Saya kebetulan naik dari Depok. Maunya buru buru malah seperti ini. Awalnya kami mengira masinis KRL yang kurang berpengalaman. Ini membuat saya takut. Jadi, kalau KRL mau jalan kami mulai berpegangan kuat,” ujar Sinta pula.

Akhirnya, sekitar pukul 07.24 WIB. KRL tersebut diperiksa oleh petugas PT KAI rangkaiannya di Stasiun Pasar Minggu dan KRL kembali diberangkatkan pada pukul 07.34 WIB.

Sementara VP Corporate Communication Commuter Line, Anne Purba mengatakan, pihaknya belum mengatahui penyebab rangkaian kereta tersebut seperti itu. “Ya sementara sudah dilakukan pengecekan. Kami memohon maaf kepada para penumpang atas ketidaknyamanan ini,” ucapnya.

Sementara itu, meski telah dilakukan pengecekan, KRL tersebut masih berjalan mengerem mulai Stasiun Pasar Minggu Baru hingga Stasiun Gondangdia. Atas kondisi itu, Anne mengatakan, KRL tersebut telah dikawal tim teknisi dari PT KAI.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut