Sementara itu Ketua Dewan Pembina Yayasan Shri Sanathana Dharma Aalayam Kobalen berterima kasih kepada Pemprov DKI Jakarta yang mendukung pembangunan kuil tersebut.
"Selama 65 tahun kami masyarakat Hindu India yang berada di Jakarta akhirnya pertama kali bisa memiliki tempat ibadah sendiri setelah sebelumnya menumpang sana sini," ujar Kobalen di kesempatan yang sama.
Kobalen mengatakan masyarakat Indonesia memang benar-benar mencintai keberagaman seperti yang tertuang dalam Bhinneka Tunggal Ika. Kobalen memastikan pembangunan kuil itu akan selesai akhir tahun 2021 atau awal tahun 2022.
Dalam proses sewa tanah itu, masyarakat Hindu India diperbolehkan menyewa tanah selamanya dengan syarat perpanjangan setiap lima tahun sekali. Dalam pemantauan pembangunan kuil itu, Riza didampingi Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto dan Duta Besar India untuk Indonesia Manoj Kumar Bharti.
Editor: Rizal Bomantama
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku