Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Polisi Soroti Praktik Penagihan Debt Collector, Minta Ada Mediasi hingga Somasi Sebelum Tarik Kendaraan
Advertisement . Scroll to see content

Ngeri, Ormas Sweeping Cari Penagih Utang di Tangerang usai Bentrok

Rabu, 20 Oktober 2021 - 02:21:00 WIB
Ngeri, Ormas Sweeping Cari Penagih Utang di Tangerang usai Bentrok
Kelompok ormas terekam CCTV saat konvoi mencari debt collector di Tangerang. (Foto: MPI/Hasan Kurniawan)
Advertisement . Scroll to see content

TANGERANG, iNews.id - Bentrokan ormas dengan debt collector atau penagih utang pecah di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bojong Jaya, Karawaci, Kota Tangerang. Usai keributan, pertikaian berlanjut dengan aksi sweeping oleh anggota ormas mencari kelompok penagih utang.

Informasi diperoleh, sweeping ini dilakukan diduga lantaran ada anggota ormas yang menderita luka bacok saat terjadi bentrok di Jalan Imam Bonjol. Dalam aksinya, anggota ormas membawa motor dan melakukan konvoi di jalan raya.

"Ngeri bang. Polisi sudah banyak yang datang dan berjaga di jalan," kata Je, warga sekitar, Rabu (20/10/2021) dini hari.

Dalam sweeping tersebut, anggota ormas tidak menemukan debt collector yang dicarinya. Aksi sweeping sempat terlihat di Kampung Baru, kemudian ke arah Harkit. 

"Tadi jam setengah 12 di Kampung Baru. Sekarang ke Harkit deket rumah gua. Mereka masih sweeping nyari yang bacok," katanya.

Dalam rekaman CCTV, tampak puluhan anggota ormas melakukan sweeping dengan menggunakan motor dan saling berboncengan. Ada yang tampak berlari ketakutan. 

Polisi yang ada di lokasi pun tampak mengatur lalu lintas. 

Sebelumnya diberitakan bentrok ormas pecah di wilayah hukum Polrestra Tangerang. Kali ini terjadi di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bojong Jaya, Karawaci, Kota Tangerang. 

Bentrok diduga melibatkan kelompok ormas dengan debt collector atau penagih utang. Dalam keributan itu, masing-masing kelompok massa terlibat aksi saling serang dengan batu, botol dan aneka senjata tajam.

Editor: Donald Karouw

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut