Pedagang Daging Sapi Mogok Jualan, Pengusaha Rumah Makan Padang Keberatan

JAKARTA, iNews.id - Aksi mogok jualan pedagang daging sapi di Pasar Kramat Jati, Jakarta, Timur dikeluhkan penjual rumah makan Padang.  Sanusi (40), pengusaha rumah makan Padang, merasa keberatan dengan mogoknya pedagang daging sapi yang memprotes kenaikan harga.

"Keberatan juga sih, karena kebutuhan untuk makan sehari-hari juga kan. Apalagi minggu kemarin pedagang tempe, tahu, juga mogok," ujarnya di Pasar Kramat Jati, Senin (28/2/2022).

Baca Juga

AS Tetapkan Arab Saudi Berstatus Sekutu Non-NATO, Berikut 4 Keuntungannya

Sanusi mengaku jadi sulit memenuhi kebutuhan usahanya yang menjajakan rendang sebagai menu utama. Namun, di sisi lain dia mengakui harga daging sapi yang sekarang berkisar Rp130.000 ribu per kilogram membuat warga lain juga kesulitan.

"Ini tadi saya beli daging sapi setengah kilogram Rp65.000, padahal biasanya Rp55.000. Memang ada kenaikan dan memberatkan, tapi karena kebutuhan ya tetap beli," kata Sanusi.

Baca Juga

Harga Daging Sapi Lokal Meroket, Pedagang Sepi Pembeli di Pasar Rumpin Bogor

Lantaran daging sapi yang didapatnya tidak sebanyak biasa, Sanusi mengaku bakal kehilangan keuntungan dari hasil usaha rumah makan Padang miliknya.

"Dapat dagingnya sedikit, nggak tahu besok bisa jualan apa nggak. Kalau nggak ada daging terpaksa nanti di rumah makan saya nggak ada rendang," kata Sanusi.

Editor: Reza Fajri