Pekan Depan Ada Festival Betawi di Setu Babakan, Catat Tanggalnya
JAKARTA, iNews.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar Festival Budaya Betawi di Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (22/6/2019) dan Minggu (23/6/2019) nanti. Festival itu digelar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi DKI Jakarta dalam rangka memeriahkan peringatan HUT ke-492 Kota Jakarta.
Di dalam festival tersebut, akan ada pagelaran pantun Betawi dan lomba pantun Betawi antarsekolah menengah atas (SMA) seluruh wilayah Provinsi DKI Jakarta. “Di pagelaran itu, masyarakat bisa melihat wujud pantun-pantun Betawi itu seperti apa,” kata staf Unit Pelayanan Kawasan (UPK) Perkampungan Budaya Betawi Disparbud DKI Jakarta, Roni, Minggu (16/6/2019).
Selain pantun, menurut dia, juga akan ada pameran kuliner Betawi tempo dulu yang digiatkan oleh ibu-ibu PKK seluruh wilayah Provinsi DKI Jakarta yang juga digelar berbarengan dengan lomba pantun. “Pameran kuliner itu nantinya akan dibuka langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta, Ibu Fery Farhati Ganis, istri Gubernur Anies Baswedan,” ujarnya.
Menurut Roni, kuliner yang ditampilkan adalah kuliner khas Betawi yang sudah jarang terlihat seperti sayur besan, nubur jali, dan gabus pucung. Dia mengatakan, masyarakat nanti tidak sekadar melihat pameran, tapi juga bisa “icip-icip”. Selain itu, nanti ada juga pelatihan cara pembuatan makanan khas daerah tersebut.
Dia luar dua agenda utama di atas, ada juga pentas kesenian lain seperti pentas Tari Topeng, pentas musik Gambang Kromong, dan pentas Lenong Betawi yang merupakan agenda reguler setiap akhir pekan mulai hari ini. Khusus pentas Lenong Betawi, menurut Roni sangat unik karena hanya akan berlangsung sebulan dua kali yaitu pada Sabtu 22 Juni dan 29 Juni.
Dia menuturkan, untuk informasi tentang kegiatan, masyarakat bisa melihat langsung melalui akun Instagram @upkpbb. Roni berharap dengan adanya kegiatan-kegiatan tersebut, masyarakat bisa berbondong-bondong datang ke Perkampungan Budaya Betawi untuk mengenal serta melestarikan kebudayaan daerah di dalam kehidupan sehari-hari.
Editor: Ahmad Islamy Jamil