Pelaku dan Korban Mutilasi di Bogor Tinggal Bersama di Apartemen, Polisi Telusuri Dugaan LGBT
BOGOR, iNews.id - Terungkap pelaku dan korban mutilasi yang mayatnya dimasukkan dalam koper di Tenjo, Bogor ternyata tinggal bersama di apartemen kawasan Tangerang. Mereka sudah satu atap sejak 4 bulan lalu.
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin menyebut pihaknya masih menyelidiki hubungan LGBT di antara keduanya. Apalagi terungkap motif pembunuhan ternyata akibat pelaku menolak permintaan tak senonoh korban.
"Untuk pendalaman ke arah sana dalam bentuk LGBT atau lainnya, kami akan lakukan pendalaman dengan menggunakan psikolog atau psikiater," katanya, Sabtu (18/3/2023).
Akibat penolakan itu, pelaku dan korban sempat bertengkar. Pertengkaran itu pun berujung pembunuhan.
Ketika terjadi pertengkaran, pelaku menusuk leher korban dengan pisau. Dari situ, pelaku memutilasi korban dengan memotong bagian kepala dan kedua kakinya serta memasukkannya ke dalam koper.
"Kaki dan kepala korban dibuang ke sungai di wilayah Tigaraksa. Kami masih melakukan pencarian potongan tubuh yang lainnya itu," tuturnya.
Sebelumnya, warga Tenjo, Kabupaten Bogor dihebohkan pemuan mayat dalam koper pada Rabu (15/3/2023). Mayat yang diketahui berjenis kelamin laki-laki itu merupakan korban mutilasi.