Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Beri Hadiah Spesial untuk Anjing Kesayangan PM Albanese, Apa Itu?
Advertisement . Scroll to see content

Pemprov DKI Lanjutkan Program Pemasangan Mikrocip Anjing Peliharaan

Minggu, 07 Oktober 2018 - 08:14:00 WIB
Pemprov DKI Lanjutkan Program Pemasangan Mikrocip Anjing Peliharaan
Ilustrasi, salah satu anjing peliharaan. (Foto: Koran Sindo).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sosialisasi pemasangan mikrocip telah serentak dilakukan mulai 1-5 Oktober di seluruh wilayah Jakarta. Selain itu Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta juga mengedukasi pemilik hewan soal kepemilikan hewan yang bertanggung jawab.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas KPKP DKI Jakarta Sri Hartati mengatakan, pihaknya pada 6 Oktober bersama Jakarta Animal Aid Network (JAAN) memberikan sosialisasi serta ruang diskusi untuk pemilik hewan anjing mengenai pentingnya memasang mikrocip.

"Kami sudah melakukan sosialisasi, tapi masih banyak masyarakat yang kontra tentang pemasangan mikrocip, namun kami tetap terus melanjutkan program ini karena lebih banyak positifnya," ujar Sri di Jakarta, Sabtu (6/10/2018).

Dia menuturkan, pemasangan mikrocip bertujuan untuk mendata dan menghitung populasi anjing di Jakarta, serta mempertahakan Jakarta sebagai kawasan bebas rabies. Menurutnya, sistem mikrocip terkomputerisasi yang digunakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyimpan data identitas anjing dan pemilik serta rekam medis.

Pemilik akan mendapat kartu identitas anjing yang menandakan sudah terdaftar. Data tersebut dapat diakses pemilik anjing melalui aplikasi ponsel pintar Si Raja (Sistem informasi Rabies Jakarta).

"Manfaatnya, jika ada kehilangan anjing atau ada yang pihak tidak bertanggung jawab menelantarkan di jalan, kami bisa scan agar diketahui alamat pemilik hewan, riwayat kesehatan dan sebagainya," ucapnya.

Dia mengungkapkan, sementara ini pemasangan mikrocip hanya untuk anjing saja, sebab kasus rabies pada anjing lebih banyak, dan 80 persen rabies disebabkan oleh gigitan anjing. Tahun ini, pihaknya memberikan pemasangan mikrocip secara gratis hingga mencapai target 1.000 ekor anjing. Ke depan, diharapkan pemilik anjing akan memasangkan mikrocip ke dokter hewan.

Salah satu warga Jakarta yang mengikuti pemasangan mikrocip anjing, Jennifer, mengatakan dirinya sudah berminat memasang mikrocip pada dua hewan anjing kesayangannya sejak lama agar tidak jatuh ke tangan pihak tidak bertanggung jawab.

Jennifer yang tinggal di Jatinegara merasa takut kehilangan anjingnya, sebab di sana marak penangkapan dan penjualan anjing di pasar hewan oleh oknum tidak bertanggung jawab. "Saya memasang mikrocip supaya bisa segera ketahuan identitasnya kalau dia hilang," kata Jenifer.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut