Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bikin Koperasi, Tukang Bakso di Bekasi Siap Naik Kelas
Advertisement . Scroll to see content

Penjual Bakso yang Ludahi Mangkok Pembelinya Jalani Rapid Test Covid-19, Ini Hasilnya

Sabtu, 27 Juni 2020 - 23:50:00 WIB
Penjual Bakso yang Ludahi Mangkok Pembelinya Jalani Rapid Test Covid-19, Ini Hasilnya
Windra Suherman (WS) pedagang bakso yang meludahi mangkok berisi bakso pelanggannya tengah diperiksa Polisi Kembangan (foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Windra Suherman (WS), tukang bakso yang ketahuan meludahi mangkok pelanggan di Jakarta Barat telah menjalani tes cepat Covid-19. Hasilnya, dia dinyatakan non-reaktif.

WS menjalani tes cepat (rapid test) Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kembangan, Jakarta Barat. Pedagang 21 tahun itu diharuskan menjalani tes karena perbuatannya meludahi mangkok berisi bakso cuanki sebelum disajikan ke pembeli.

Ludah atau air liur merupakan salah satu medium penyebaran Covid-19 yang saat ini mewabah di seluruh dunia.

"Hasilnya (rapid test) non-reaktif, negatif Covid-19," kata Kapolsek Kembangan, Jakarta Barat, Kompol Imam Irawan dikutip dari Antara, Sabtu (27/6/2020).

Setelah diketahui hasil tesnya non-reaktif, WS diperbolehkan pulang. Polisi tidak melakukan penahanan pada pria asal Garut tersebut sebab korban tidak melaporkan kejadian tersebut sehingga tidak dapat dilakukan langkah hukum.

"Jadi kami lakukan pembinaan saja, kami kembalikan, tapi dengan tetap kami pantau supaya tidak mengulangi perbuatan yang sama. Kami kasih tahu kalau perbuatan itu salah, menjijikan dan bisa membahayakan orang lain," ujar Imam.

WS diamankan Polisi Kembangan setelah dirinya tertangkap rekaman CCTV meludahi mangkok bakso cuanki untuk pembelinya yang kemudian viral di media sosial, Kamis (25/6/2020) kemarin.

Editor: Arif Budiwinarto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut