JAKARTA, iNews.id -Polisi menyebutkan, pelaku penodongan kuli bangunan di Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan mengaku membeli senjata air softgun di Senayan Trade Centre (STC) dengan harga Rp5 juta. Pelaku mengaku membeli karena tekanan saat pandemi.
"Senjata Air Softgun itu dibeli di Senayan Trade Centre, di toko yang menjual perlengkapan militer, harganya Rp5 juta, yang mana buat gagah-gagahan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan pada wartawan, Selasa (15/2/2022).
Apa Arti Nama Zohran Kwame Mamdani, Wali Kota New York City Terpilih?
Menurutnya, pelaku RPB (54) membeli senjata tersebut pada bulan Oktober 2021 kemarin, dan hanya disimpan. Pelaku mengaku baru kemarin saja melakukan aksi pengamcaman dan penodongan, yakni pada kuli bangunan berinisial SES yang tengah merenovasi rumah tetangganya.
"Alasannya dia membeli itu karena dia stress situasi pandemi ini sehingga membeli peralatan yang menyerupai kelengkapan militer, walaupun dia bukan aggota militer," tuturnya.
Penampakan Penodong Pistol ke Kuli di Pondok Indah, Motifnya Kesal Zoom Meeting Terganggu
Dia menambahkan, kepada polisi, pelaku yang berprofesi sebagai wiraswasta di bidang properti itu mengaku membeli senjata jenis Glock 17 itu hanya untuk gagah-gagahan belaka. Dia tak memakainya untuk latihan menembak atau lainnya lantaran dia juga belum lama ini membelinya.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku