Perkuat Kaderisasi, PP IPPNU Bekali Kader Hadapi Bonus Demografi
JAKARTA, iNews.id - Pengurus Pusat (PP) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) menggelar Latihan Pelatih Nasional (Latpelnas) Tahun 2022 di Balai Besar Pengembangan Latihan Masyarakat (BBPLM).
Pelatihan yang digelar selama empat hari mulai pada Kamis-Minggu (10-13/03/2022) itu mengangkat isu utama pembekalan kader dalam menghadapi bonus demografi dan perkembangan digital.
Menurut data statistik kependudukan Indonesia, dari 200 juta jiwa penduduk Indonesia 25,8 persennya merupakan generasi milenial dan generasi Z. Pada tahun 2035 diperkirakan Indonesia akan mengalami bonus demografi.
Di tengah derasnya arus kemajuan digital dan bonus demografi yang akan datang, sebagai salah satu organisasi pelajar, IPPNU memiliki tanggung jawab untuk menampung dan membersamai perkembangan generasi milenial dan generasi Z.
Tantangan yang dihadapi IPPNU adalah mendekati generasi milenial dan generasi Z dengan menggunakan cara-cara yang menyenangkan dan kekinian.
Ketua Umum PP IPPNU Nurul Hidayatul Ummah mengatakan, adaptasi diperlukan dalam menghadapi perubahan zaman. "Kita harus perkuat ideologi Aswaja dengan mempersiapkan kader inovatif dalam menghadapi masa depan,” kata Nurul.
Staf Khusus Kementerian Ketenaganakerjaan, Caswiyono Rusydie Cakrawangsa yang hadir dalam penutupan Latpelnas menyatakan IPPNU sebagai kader yang akan menjadi penerus kepemimpinan bangsa.
Karena itu, IPPNU harus mempersiapkan diri dalam menghadapi kemajuan teknologi yang amat pesat. "IPPNU memiliki tanggungjawab untuk melatih anak-anak dalam mempersiapkan masa depan dengan menggunakan pendekatan baru mengikuti perkembangan zaman yang dinamis" ujarnya.
Editor: Kastolani Marzuki