Perpustakaan Nasional Tutup hingga 29 Mei 2020
JAKARTA, iNews.id - Perpustakaan Nasional (Perpusnas) memperpanjang penutupan semua layanan selama dua bulan atau hingga 29 Mei 2020. Penutupan untuk mendukung imbauan pemerintah mengenai bekerja dari rumah sekaligus mengurangi penyebaran virus corona atau (Covid-19).
Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando menuturkan, secara keseluruhan penutupan layanan (kecuali online) ditutup mulai 16 Mei. Untuk mendukung langkah pencegahan penyebaran corona, Perpusnas juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan perpustakaan Jalan Salemba Raya dan Jalan Medan Merdeka Selatan Jakarta.
"Selama penutupan, masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan informasi dan ilmu pengetahuan karena Perpustakaan Nasional sudah memiliki inovasi pelayanan, khususnya pada layanan yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi, sehingga siapa pun tetap bisa mengakses layanan perpustakaan di mana saja dan kapan saja," kata Syarif, Minggu (29/3/2020).
Layanan digital (online) Perpusnas mencakup pengajuan International Standard Book Number (ISBN), Online Public Access Catalog (OPAC), Indonesia One Search (IOS), Keanggotaan online (K-OL), e-Resources, dan Khasanah Nusantara (Khastara). Semuanya termuat dalam portal www.perpusnas.go.id.
Salah satu pelayanan digital yang kini digandrungi masyarakat yaitu iPusnas. Ini merupakan produk digital Perpusnas berbasis media sosial yang memberikan kemudahan masyarakat Indonesia untuk membaca. iPusnas menyediakan ribuan buku.