Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Petugas Pemkot Jaktim Arak Peti Jenazah Ingatkan Warga Bahaya Covid-19

Selasa, 08 September 2020 - 14:35:00 WIB
Petugas Pemkot Jaktim Arak Peti Jenazah Ingatkan Warga Bahaya Covid-19
Petugas gabungan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur (Jaktim) mengarak peti jenazah keliling kampung, Selasa (8/9/2020). (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Petugas gabungan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur (Jaktim) mengarak peti jenazah keliling kampung, Selasa (8/9/2020). Petugas gabungan melibatkan, unsur kecamatan, kelurahan, Satpol PP hingga Puskesmas.

Camat Cakung Achmad Salahuddin mengatakan, upaya tersebut dilakukan sebagai peringatan kepada warga agar lebih waspada terhadap ancaman virus corona (Covid-19). Warga diharapkan lebih sadar untuk memakai masker sebagai salah satu upaya mencegah penularan Covid-19.

"Setelah ada pelonggaran pada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi, ternyata ada penambahan klaster di permukiman padat. Kita upayakan untuk mengingatkan masyarakat secara preventif agar kasusnya berkurang," ujar Achmad di Jakarta Timut, Selasa (8/9/2020).

Para petugas berkeliling menggunakan alat pelindung diri (APD) sembari sosialisasi menggunakan alat pengeras suara tentang bahaya penularan Covid-19. Sejumlah petugas ada yang membawa papan pemberitahuan terkait kewajiban menggunakan masker saat berada di luar rumah.

"Gunakan masker, ingat saat ini kasus Covid-19 di Jakarta masih sangat tinggi," ucap salah satu petugas menggunakan alat pengeras suara.

Dalam kegiatan itu belasan warga terjaring razia petugas dan diberikan pilihan sanksi berupa membersihkan lingkungan selama 60 menit atau membayar denda Rp250 ribu.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut