Pilih Ridwan Kamil-Uu, Guru di Bekasi Dipecat dari Sekolah
Menurut Robiatul, atas peristiwa pemecatan terhadao dirinya melalui WhatsApp tersebut, Jumat pagi pimpinan yayasan sudah mendatangi kediamannya meminta maaf atas kesalapahaman tersebut. Pihak sekolah juga sudah meminta untuk kembali mengajar, namun meskipun sudah diselesaikan secara damai, Robiatul memilih untuk mengajar di tempat lain.
“Saya sudah meminta maaf, pihak sekolah juga sudah meminta maaf. Saya berharap masalah ini tidak berlanjut, tetapi saya pribadi memilih untuk tidak bekerja sama lagi,” ujar Robiatul.
Sementara pihak sekolah mengatakan percakapan di WhatsAap tersebut merupakan bentuk kesalapahaman antar pribadi. Sekolah juga menyatakan tidak pernah ada paksaan saat memilih kepala daerah.
“Mungkin karena kita baru lelah, habis ujian, banyak even, dan baru pulang kampung semua. Dalam kondisi lelah, mungkin ada salah ucap. Karena ada kesalahpahaman kata, pihak sekolah juga sudah meminta maaf,” kata perwakilan sekolah Tri.
Editor: Khoiril Tri Hatnanto