Pramono Sentil Jajaran Tak Cepat Respons Aduan Warga Lewat JAKI: Hanya Basa-basi

JAKARTA, iNews.id - Gubernur Jakarta Pramono Anung menyentil jajarannya dari masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) yang tidak cepat merespons pengaduan masyarakat terutama melalui aplikasi JAKI. Dia menilai, laporan itu bukan sekadar aduan, melainkan amanah yang harus cepat ditindaklanjuti.

Pramono berjanji Pemerintah Provinsi Jakarta terus mendengar dan menyelesaikan setiap persoalan warga. 

Baca Juga

Biodata Andrew Cuomo, Calon Wali Kota New York City yang Didukung Trump tapi Kalah Lawan Mamdani

"Pengaduan masyarakat bukan sekadar laporan, itu amanah yang harus kami tindak lanjuti dengan cepat dan tepat," tulis Pramono dalam laman Instagram @pramonoanungw, dikutip Senin (6/10/2025).

Pramono bersama Wakil Gubernur (Wagub) Rano Karno alias Bang Doel mengaku sering mendapat aduan masyarakat melalui media sosial.

Baca Juga

Pramono Buka Suara usai Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas ASN DKI, Ini Penjelasannya

Dia mengakui Jakarta memiliki aplikasi JAKI sebagai kanal aduan masyarakat. Namun, sejumlah respons di layanan itu dinilai hanya basa-basi dan tidak ditangani secara sungguh-sungguh.

"Saya minta betul, kali ini setiap ada pengaduan, ditangani secara sungguh-sungguh dan serius. Jangan ditunda-tunda. PPSU pada tanggal 10 Oktober, kontrak sudah ditandatangani dan langsung bekerja," ujar dia.

"Kita punya JAKI, ada CRM, dan ada PIC yang sudah ditunjuk masing-masing OPD. tapi mohon maaf, dengan segala respect saya, saya melihat ini hanya basa-basi. Karena tidak ditangani secara sungguh-sungguh. yang penting 'done', tukinnya nggak terganggu," lanjutnya.

Lebih lanjut, Pramono menilai keberhasilan negara demokrasi dilihat dari kemampuan menjawab pengaduan masyarakat.

Editor: Reza Fajri